Selamat datang di cahayabundaastuti.com

Catatan Pinggir: Refleksi Semangat Mengikuti Kopdar Ketiga RVL

Sabtu, 02 November 20240 komentar

Kompak dalam suasana indahnya silahturahmi di kopdar ketiga RVL. Dok.Pri

Catatan Pinggir: Refleksi Semangat Mengikuti Kopdar Ketiga RVL
Oleh: Bu Kanjeng.

Sejak dicanangkan bahwa Kopdar ketiga RVL 2024 diagendakan di Malang, hal ini menjadi satu angan akan ada pertemuan lanjutan dari Kopdar kedua RVL 2023 yang digelar di BBGPV Yogyakarta. Artinya bu Kanjeng menaruh harapan besar untuk bisa hadir,  menjalin silahturahmi dan unjuk karya berupa buku solo dan buku antologi.

Sejak acara kopdar kedua RVL usai, di grup RVL suasana kian hari semakin akrab dan hangat. Salah satu penyebabnya ada dua PANG yang sering bikin heboh. Ada saja ulahnya yang membakar semangat anggota RVL lainnya. Tulisan yang hadir di RVL pun semakin berwarna. Apalagi ada iming- iming kalau di acara Kopdar ketiga RVL di Malang 2024 akan ada RVL Award.

Mr. Emcho Founder RVL mengawal ketat grup yang digawangi, di tengah kesibukannya menyelesaikan PR besarnya menyelesaikan S3nya yang harus segera tuntas. Sementara anggota RVL berlomba menghasilkan karya buku. Kepanitiaan Kopdar pun sudah dibentuk. Waktu terus bergulir, anggota RVL sejatinya punya lebel sebagai orang penting termasuk dua PANG (Sebagai orang penting dalam merawat suami).

Demi nyebar rasa seneng dan Ngerabuk Nyawa, Bu Kanjeng  untuk kepentingan pribadi, ia asyik menulis dengan apa yang disukai dan kuasai. Dari hasil menulis itu ia bisa menghadirkan tiga buku solo , sebenarnya ia punya target 5 buku (Colek Puang Telly yang sangat produktif dengan 5 buku solo). Tiga buku solo yang diluncurkan di acara Kopdar ketiga RVL 2024 itu berjudul; Wonder Woman sebuah Pentigraf, Catatan Hati Seorang Ibu Mewarnai Dunia kumpulan motivasi untuk mencerahkan kehidupan berkeluarga dengan adab yang baik, dan yang ketiga buku berjudul Pesona Aksara Digdaya, sebuah buku kumpulan puisi P.20.

Kelahiran tiga judul buku tersebut menjadi bukti bahwa Bu Kanjeng berusaha untuk istikamah dengan ritual menulis. Ia terus mengupgrade tulisannya dan berniat ingin naik kelas. Karena prinsip belajar sepanjang hayat selalu digenggam. Sedangkan buku antologi yang ia kawal rata- rata tiap bulan bisa 2 sampai 3 judul. Ia rajin memberi tantangan untuk penulis pemula maupun penulis yang merasa mampu untuk menjadi kurator. Ia tak lelah mengajak anggota di komunitas menulisnya untuk berkontribusi ikut menulis bareng (nubar).
Berfoto bersama buku antologi yang berjumlah 24 buku lebih menjadi satu catatan penting untuk menghargai diri sendiri yang sudah berusaha istikamah dengan branding Writing is My Passio

Sejatinya menulis keroyokan bisa sebagai jembatan menuju buku solo. Sayangnya perolehan 24 buku antologi yang saya daftarkan di acara kopdar ketiga RVL tidak terlacak. Kesibukan panitia inti dan pengiriman data yang dianggap tidak valid mungkin menjadi kendala untuk panitia. Intinya bisa hadir membersamai acara kopdar ketiga RVL 2024 sudah bersyukur dan sangat istimewa. Bisa berpeluang dan kruntelan dengan peserta yang hadir dan menyapa peserta yang ikut daring merupakan sesuatu yang bisa memberi food suplemen baginya.

Jejak literasi Bu Kanjeng bersama RVL bisa dicatat, ada antologi Karmina Warisan  Budaya dengan kurator Telly D dan Teman yang Unik kurator Sumintarsih. Ada rencana duet genre Pentigraf tetapi tidak terwujud karena Telly D melesat dengan buku solo Pentigraf dan Bu Kanjeng tertular virusnya sehingga lahirlah buku solo Pentigraf yang berjudul Wonder Woman.

Dua buku solo yang tertunda buku Catatan Perjalanan dan Jejak Pendidikan di Indonesia. Semoga bisa tuntas di tahun 2024. Menulis buku solo itu perlu perjuangan dan usaha maksimal. Berani menyediakan waktu, tenaga, pikiran dan dana yang lumayan nominalnya. Bu Kanjeng harus punya anggaran khusus untuk mewujudkannya. Karena sebagai seorang PANG banyak sekali prioritas yang harus diutamakan. Salah satunya tabungan akhirat yang harus diisi dengan pundi- pundi kebaikan berupa bentuk materi atau spiritual.

Keberadaan Bu Kanjeng di Kopdar ketiga RVL kali ini merupakan satu anugerah terindah.  Bukan hanya karena mendapat map batik yang berisi penghargaan dengan katagori penulis Berdedikasi, lalu map diganti hijau oleh panitia demi kebutuhan yang mendesak. (Sangat maklum saat itu ketua panitia agak  galau). 

Jujur yang membahagiakan  Bu Kanjeng antara  lain, bisa satu kamar dengan Bu Mila, relawati sejati zaman awal berdirinya RVL. Bertemu Kacong yang kinclong dan smart, dikunjungi sohib dari Malang, jalan pagi ke kebun jeruk dan mangga yang sedang berbuah milik BBGP Jatim, ada wajit Cililin yang melegenda dan kripik tempe kriuk khas Malang. Semua itu mewarnai keindahan bunga- bunga yang ada di hati Bu Kanjeng.

Kopdar komunitas menulis, bila tanpa buku pasti tidak asyik. Nah di Kopdar kali ini, Bu Kanjeng membawa sejumlah buku yang sudah disiapkan sejak awal. 3 buku solo, 3 buku hadiah untuk  Pak Abu Khaer pejabat di BBGP Jatim.1 buku untuk hadiah penanya di sesi penyampaian materi workshop. 6 buku solo yang dihadiahkan kepada mereka yang menemui takdir dengan buku tersebut.

Prinsip give and take rupanya berlaku di ajang Kopdar RVL. Hal ini sangat dirasakan Bu Kanjeng.  Ada 4 buku yang dibawa pulang. Buku itu memang sebelumnya sudah ada bocorannya, sekaligus sebagai pemicu semangat bisa hadir di Kopdar kali ini. Ya si Ratu Hibah buku Puang Telly D memberikan 4 buku. 1 buku karya Puang Bapak, dan 3 buku karya Puang Telly. Insyaallah buku- buku tersebut bermanfaat dan menginspirasi Bu Kanjeng.

 4 buku yang akan menjadi koleksi perpustakaan pribadi Bu Kanjeng

Kopdar ketiga RVL terasa begitu cepat berlalu. Ingin rasanya kegiatan dilanjutkan dengan wisata literasi seperti di kopdar kedua tahun 2923 di Yogyakarta. Takdir berkata lain. Semua atas izin-Nya. Sebagai kenangan manis,  alhamdulillah ada kuliner tipis-tipis menikmati Bakso Malang Mang  Yayat yang lokasinya tak jauh dari Stasiun Kota Baru Malang.
Penasaran dengan kisah lanjutannya? Sabar ya...

Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Cahaya Bunda Astuti | Creating Website | Ali Hasyim | Mas Alizacky | Pusat Promosi
Copyright © 2016. Cahaya Bunda Astuti - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by Cahayabundaastuti.com
Proudly powered by Blogger